Saturday, March 8, 2008

mata hari

Matahari

Bumi merupakan salah satu planet dari sistem tata surta dengan matahari sebagai pusatnya, dan dikitari oleh anggota-anggotanya, yaitu sembilan planet dan benda-benda antar planet. Matahari bersinar karena sumber cahaya (sumber energi) yang ada di dalam matahari itu sendiri. Oleh karena itu matahari tergolong sebagai bintang. Matahari adalah bintang yang jaraknya paling dekat ke bumi. Kira-kira berjarak 149.600.000 km dari bumi, atau 1 AU = 149.600.000 km

- Dimensi-dimensi matahari

· Diameter + 1.400.000 km

· Volum matahari = 1,44 x 1018 km

· Massa jenis matahari = 1382 kg/m2

- Pengukuran jarak matahari dari bumi

· Dengan cara mengukur jarak planet terdekat dari bumi, yaitu venus dengan menggunakan gelombang radar (microware)

· Diperoleh jarak matahari dari bumi + 143.600.000 km

- Pengukuran jari-jari matahari

R = Qr

Sehinga jari-jari matahari = 6,9 x 105 km

- Pengukuran massa matahari

m = 4p2 r2

Gt2

Sehingga massa matahari = 1,997 x 1030 kg

- Spektrum matahari

· Spektrum matahari tergolong dalam spektrum absorpsi

· Spektrum absorpsi adalah spektrum yang pada suatu lebar frekuensi tertentu mengandung urut-urutan frekuensi yang tidak terputus.

- Susunan kimia matahari

Unsur

Lambang Unsur

Persen dari matahari

Hidrogen

Helium

Oksigen

Karbo

Neon

Besi

Nitrogen

Silikon

Magnesiu

Sulfur

Nikel

H

He

O2

C

Ne

Fe

N

Si

Mg

S

Ni

76,4

21,8

0,8

-,4

0,2

0,1

0,1

0,08

0,07

0,05

0,01

- Suhu matahari

Kita tidak dapat mengukur suhu matahari secara langsung karena suhunya sangat tinggi. Para astronom hanya menggabungkan metode-metode pengamatan dan berbagai teori untuk menaksir kondisi-kondisi di dalam matahari, misalnya teori penyusutan Helmholtz memperkirakan bahwa suhu di pusat matahari mencapai 15 juta Kelvin. Suhu ini dipercaya sebagai suhu dalam inti matahari.

Energi yang memancar dari inti matahari memanaskan permukaan luarnya (fotosfer), kira-kira suhu fotosfer +57000k.

- Susunan matahari

· Matahari disusun oleh 4 lapisan :

1. Inti

2. Fotosfer

3. Kromosfer

4. Korona

1. Inti matahari

· Suhu inti = 15 juta 0k

· Tekanannya = 200 miliar kali tekanan permukaan bumi

2. Fotosfer

· Merupakan sebuah daerah yang agak tipis dengan kedalaman + 500 km.

· Cahaya fotosfer dapat terlihat dan berwarna kuning dari bumi karena gas-gas panas pada fotosfer memancarkan cahaya dengan intensitas sangat kuat.

· Kira-kira disusun oleh 94% hidrogen, 5,9% helium, 0,1% elemen-elemen lebih berat.

3. Kromosfer

· Lapisan bawah atau yang paling dekat dengan fotosfer (bola warna)

· Lapisan kromosfer menjulang 12.000 km diatas fotosfer

· Tebal + 2400 km

· Suhu dibagian atasnya lebih dari 10.000 k

4. Korona

· Atmosfer matahari sbelah luar atau lapisan yang terdapat diatas kromosfer.

· Suhunya 2 juta0k

· Korona disebut juga mahkota matahari

· Untuk melihat korona kita dapat menggunakan teleskop khusus yaitu koronagraf.

- Kegiatan-kegiatan yang terjadi difotosfer

1. Bintik matahari (sunspot)

· Adalah daerah gelap pada fotosfer

· Tampak gelap karena suhunya 4000 k – 5000 k

· Dapat dilihat dengan mata telanjang ketika matahari tertutup oleh kabut atau sebuah kaca gelap.

· Teori baru menganggap bahwa bintik matahari merupakan daerah dingin yan dihasilkan oleh reaksi antara gas matahari yang bermuatan listrik dengan medan magnetik matahari. Sebuah medan magnetik lokal menerobos permukaan fotosfer, dan meninggalkan sebuah bintik (noda hitam) pada permukaan fotosfer.

2. Gumpalan matahari

· Merupakan gas fotosfer yang karena lebih panas dari permukaan sekitarnya bergerak secara hebat an berkesinambungan

· Suhunya + 1000k.

· Akibat gerakan yang hebat muncul seperti butiran cerah selebar 970 km (granulasi) dan 29.000 km (super granulasi)

3. Fakula

· Merupakan daerah kecil yang panas dan cerah

· Terbentuk di fotosfer bagian atas sesaat sebelum munculnya bintik matahari.

· Pertama kali ditemukan oleh (Scheiner + tahun 1611)

- Kegiatan-kegiatan yang terjadi di kromosfer

1. Prominensa

· Terjadi pada kromosfer bagian tepi.

· Merupakan gas panas yang tersembur dengan dahsyat dari kromosfer.

· Bentuknya seperti pita, loop, spiral, atau tabir.

· Kita dapat mengamatinya dengan mata telanjang pada saat gerhana matahari atau menggunakan koronagraf.

2. Spikula

· Pancaran gas kromosfer yang jauh lebih kecil.

· Terjadi akibat gerakan cepat dari gas kromosfer yang panas.

3. Flare

· Pertama kali diamati oleh R.Carrington pada 1 September 1859 dalam cahaya putih

· Adalah suatu kilatanm cahaya yang berlangsung sangat cepat dan terjadi dalam kromosfer.

Home | GALERI | MATAHARI | BINTANG | TEORI BIG BANG

No comments: